Program Sarjana Sistem Komputer berkolaborasi dengan Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni (DKA) Universitas Kristen Maranatha melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat secara daring pada Sabtu, 28 November 2020. Kegiatan yang berupa pelatihan keterampilan multimedia ini diikuti oleh 19 pemuda di Dusun Cideres, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Pelatihan berfokus pada teknik sederhana melakukan pengeditan video menggunakan Microsoft PowerPoint (PPT).
Para pemuda yang mengikuti pelatihan daring ini menggunakan tempat di Aula Gereja Kristen Pasundan (GKP) Cideres untuk mempermudah para peserta dalam menggunakan jaringan internet. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang disebut Service Learning ini merupakan sebuah program pelatihan bagi masyarakat melalui kepakaran yang dimiliki oleh suatu program studi atau fakultas. Tujuan dilakukannya program Service Learning adalah untuk memperlengkapi masyarakat dengan keahlian atau ilmu yang dapat berguna dalam kegiatan sehari-hari.
Dalam laporan dikatakan bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya aktivitas secara digital, baik dalam dunia komunikasi, pendidikan, dan dunia kerja. Hal ini membuat keterampilan multimedia menjadi sebuah kebutuhan yang tidak bisa diabaikan. Berkembangnya teknologi dan pola pikir dari generasi ke generasi, memaksa untuk mengembangkan metode-metode baru yang mengandalkan teknologi. Misalnya, dengan penyampaian berita atau pengumuman yang disajikan dalam bentuk video pendek ataupun panjang. Video tersebut harus dikemas baik dengan menggunakan keterampilan video editing yang dimiliki editor agar penonton merasa tertarik untuk menyimak.
Topik webinar yang disampaikan dalam Service Learning ini adalah “Keterampilan Multimedia bagi Pemuda dan Remaja di GKP Cideres”. Narasumber webinar adalah dosen Program Sarjana Sistem Komputer, Pin Panji Yapinus, S.T., M.T., dan dibantu oleh mahasiswa dari program studi yang sama, Leon Karsten. Panji mengatakan bahwa gagasan dari pelatihan ini adalah pengembangan wawasan seputar video editing yang efektif. “Dipilihnya penggunaan PowerPoint dikarenakan untuk menjawab kebutuhan pemuda GKP Cideres dalam pembuatan tugas sekolah ataupun pelayanan berupa video, tetapi terbatas dalam spesifikasi komputernya. Jadi, dengan menggunakan PPT, video editing tetap bisa dilakukan secara efektif dan cukup memiliki ragam variasi dalam pembuatannya,” jelas Panji. (sg/gn)
Foto: dok. Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni